Linda Sari
Bukittinggi-Terkait pemberitaan yang melibatkan inisial DC pada satu-dua media online, saya ingin menyampaikan dengan tegas bahwa saya sama sekali tidak pernah melakukan tindakan seperti yang dituduhkan dalam berita tersebut.
Tuduhan ini tidak berdasar dan terkesan seperti suatu upaya terencana untuk merusak reputasi serta kepercayaan yang telah saya bangun dengan masyarakat.
"Saya merasa curiga, ada motif politik di balik pemberitaan tersebut. Di mana, disengaja diangkat oleh lawan politik untuk melemahkan kredibilitas saya, " kata Dedi pada awak media Kamis (31/10/2024)
Perlu diketahui bahwa masalah ini berkaitan dengan investasi yang sedang mengalami kendala, masalah investasi tersebut antara satu pihak lain dengan seorang anggota keluarga, bukan dia secara langsung.
"Negosiasi yang terjadi adalah antara adik saya dan rekan bisnisnya, dan saya tidak terlibat langsung karena urusan tersebut sepenuhnya masuk ke ranah pekerjaan mereka. Dalam negosiasi tersebut saya kebetulan berada di lokasi, namun peran saya hanya sebatas mendampingi tanpa keterlibatan langsung dalam negosiasi, " ungkapnya lagi.
Dikatakannya, Seluruh komunikasi yang berlangsung, sejauh yang saya ketahui, selalu diupayakan secara kekeluargaan, dan tidak ada ancaman, kontak fisik, atau kata-kata yang tidak elok yang keluar selama proses tersebut. Bahkan, keluarga yang melaporkan pun turut hadir dalam mediasi untuk mencari solusi terbaik.
|
Baca juga:
Eksekusi Rumah Harta Gono-gini Maswardi
|
"Seluruh proses komunikasi selalu diupayakan melalui penyelesaian secara kekeluargaan, dengan pihak keluarga yang melaporkan juga turut hadir dalam mediasi. Maka dari itu, segala pemberitaan yang beredar saat ini, yang menggambarkan situasi berbeda, tidak benar atau tidak sebagaimana fakta sebenarnya, " tegas Dedi.
Ditambahkannya, Jika ada pihak yang terus menyebarkan informasi keliru dan tidak berdasar ini, ia akan mempertimbangkan langkah hukum yang tegas untuk menjaga nama baiknya dan memastikan agar masyarakat mendapatkan informasi yang benar.Ia berharap masyarakat dapat memahami situasi ini dengan objektif dan tidak mudah terpengaruh oleh berita yang mengandung motif lain.
"Saya tetap berkomitmen menjalankan tugas dengan integritas dan akan terus bekerja untuk kepentingan masyarakat, meskipun ada upaya-upaya yang mencoba mengalihkan fokus dengan menyebarkan isu yang tidak benar, " jelasnya.
Menurutnya, ia sangat menyayangkan jika ada pihak yang mencoba mengaburkan masalah ini dengan motif-motif politis yang tidak sehat, hanya untuk menjatuhkan kredibilitasnya di mata publik. Jika informasi yang tidak benar ini terus disebarkan, ia siap mempertimbangkan langkah hukum yang tegas demi menjaga nama baik saya dan memberikan kejelasan yang akurat kepada masyarakat.
Dedi berharap masyarakat dapat melihat situasi ini secara objektif dan tidak mudah terpengaruh oleh pemberitaan yang didorong oleh kepentingan tertentu.
"Komitmen saya tetap teguh untuk menjalankan tugas dengan penuh integritas dan dedikasi bagi kepentingan masyarakat. Kepercayaan publik adalah prioritas utama yang selalu saya junjung tinggi. Saya akan terus melaksanakan tanggung jawab saya dengan sebaik-baiknya, terlepas dari adanya isu-isu yang bertujuan mengalihkan fokus saya. Saya berkomitmen bahwa hal-hal tidak berdasar ini tidak akan menghalangi langkah saya dalam mengemban tugas yang telah dipercayakan kepada saya. Mari kita bersama-sama menjaga integritas, kejujuran, dan mendukung langkah hukum yang transparan demi keadilan bagi semua pihak, " tukuknya.
Sebagaimana kita tahu, negara kita adalah negara hukum. Saya percayakan kepada aparat penegak hukum untuk mengusut kasus ini secara profesional dan transparan, agar kebenaran yang sebenar-benarnya dapat terungkap.
Ia menambahkan, Jika tuduhan ini terus diarahkan kepadanya, ia akan mengambil langkah hukum yang tepat untuk melindungi nama baiknya.
"Saya meminta kepada masyarakat agar tidak mudah terpancing oleh informasi yang berpotensi hanya berdasarkan kepentingan politik semata., " pungkas Dedi.
Dedi Candra SH
Anggota DPRD kota Bukittinggi
Updates. 
Ray 
Wahyudi Arif... 
Indra Gunawan 
